Rasanya ingin sgara mengucapkan Labbaik Allahumma Labbaik d Mekkah, ingin mnt ampunan atas sgala dosa, ingn curhat sm Allah, ingin mnt petunjuk, u/ bs sabar dan ikhlas. LABBAIKA ALLAHUMMA LABBAIK. Aku datang memenuhi panggilanmu, ya Allah. 'Dari umroh ke umroh adalah penghapus dosa diantara keduanya dan haji mabrur tiada balasan untuknya kecuali surga', (HR. - Surat keterangan sehat yang dikeluarkan Puskesmas setempat diberi Kode Diagnosa - Membayar uang muka sebagai tanda jadi sebesar USD500. Kalimat “labbaik Allahumma labbaik” di atas maksudnya adalah aku penuhi panggilan-Mu, wahai Rabbku, sekali lalu sekali. Kalimat “laa syarika lak”, maksudnya adalah aku penuhi panggilan-Mu semata, tidak ada sekutu bagi-Mu. Artinya, kalimat ini berisi pengakuan untuk tidak berbuat syirik.
رواه مسلم “Labbaika Allahumma Labbaik, Labbaika Laa Syariika Laka Labbaik, Innal Hamda wan Ni’mata Laka wal Mulk, Laa Sayriika Lak.” “Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, tiada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kerajaan hanyalah kepunyaan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu”. Kalimat tauhid ini dilantunkan sejak calon haji berihram sampai sebelum melontar Jumrah Aqabah hari ke -10 Dzulhijjah. Kalimat talbiah adalah kalimat tauhid, mengesakan Allah, sebagai jawaban dari seruan Nabi Ibrahim ‘alahis salam’ yang diperintahkan Allah, sebagaimana diabadikan dalam Al-Qur’an: وَأَذِّن فِي النَّاسِ بِالْحَجِّ يَأْتُوكَ رِجَالاً وَعَلَى كُلِّ ضَامِرٍ يَأْتِينَ مِن كُلِّ فَجٍّ عَمِيقٍ Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji,niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki,dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh. Al-Hajj:27) Namun sayang sebagian orang yang mengaku Islam datang jauh-jauh ke Tanah Haramain, hanya untuk merusak suasana haji nan syahdu. Yah, segerombolan jama’ah haji Syi’ah dari Irak, jauh-jauh datang ke Makkah hanya untuk meneriakkan “Labbaika Ya Husein, Labbaika Ya Husein.” Haidar, HaidarHaidar, Haidar..” Tentu sangat fatal dampaknya jika talbiah sebagai kalimat tauhid digantikan dengan pengagungan nama makhluk, siapa pun orangnya.